Pilih-pilih ya kalau mau berteman.... Jangan pilih teman karena ia kaya, jangan pilih teman karena ia cantik, jangan pilih teman karena ia suka ngasih hadiah! Tapi pilihlah teman yang membantu kamu tambah taat kepada Allah...
Kenapa kok nggak boleh asal-asalan pilih teman? Sebab itulah pesan Rasulullah untuk kita... Seseorang tergantung teman duduknya... agama seseorang tergantung agama sohibnya...
Sohib mempunyai pengaruh besar kepada kita... tabiat sohib cepat sekali menular, baik ataupun buruk! Coba kita lihat, terkadang ada seseorang dari keluarga baik-baik. Ortunya baik. Sodaranya baik. Tapi kok si anak akhlaknya buruk?? Ikut siapa? Nurun siapa?
Pasti sebabnya adalah karena dia salah pergaulan!
Rasulullah saw bersabda, "Permisalan teman duduk yang saleh dan teman duduk yang buruk seperti penjual misik dan pandai besi. Adapun penjual misik, bisa jadi ia memberimu misik. Engkau membeli darinya, atau setidaknya engkau akan mencium bau harumnya. Adapun pandai besi, bisa jadi ia akan membuat bajumu terbakar, atau setidaknya engkau mencium bau yang tidak enak."
Kalau kita berteman dengan anak yang suka hadir majlis taklim, kita jadi suka hadir majlis taklim! Kita diajak ke tempat yang baik, ngobrol membahas ilmu agama dan kisah kaum sholeh, saling menasehati, dll.
Tapi kalau kita kumpul dengan orang yang suka ke mall, kita jadi suka shopping! Kita diajak menghambur-hamburkan uang, ngobrol membahas fashion terbaru, make up, ngerumpi, dll. Naudzubillah...
Jauhi Tipe Sohib ini
Teman seperti apa yang harus kita jauhi? Imam Haddad berkata :
و احذر مصاحبة الاشرار والحمقى والحاسدين و من يلوى على الشغب
Janganlah berteman dengan orang yang suka bermaksiat, cinta dunia, suka hasud, atau suka berdebat
Sy Umar bin Khottob berkata, "Sendirian lebih baik daripada duduk dengan orang yang buruk akhlaknya."
Sumber: Dalilus Sailin
Posting Komentar