Beliau dijuluki Al Bagir yang berarti membelah bumi. Diibaratkan demikian karena dapat membelah bumi dengan mengeluarkan isi pengetahuanya. Beliau mendapat julukan Abu Ja'far karena putra pertama beliau bernama Ja'far As Shadiq. Ayah beliau bernama Ali Zainal Abidin bin Husain bin Ali bin Abi Thalib. Ibunda beliau bernama Fatimah bintu Hasan bin Ali bin Abi Thalib. Beliau lahir pada hari jumat 12 shafar 57 H/567 M.
Keistimewaan Imam Muhammad Al Bagir
Suatu ketika Sy Jabir sedang duduk bersama Rasulullah SAW lalu beliau berkata, "Akan lahir cucuku yang bernama Ali Zainal Abidin yang kelak dihari kiamat akan diseru 'Berdirilah pemimpin para ahli ibadah'. Maka berdirilah Sy Ali Zainal abidin. Akan lahir darinya anak yang namanya sama dengan namaku maka sampaikan salam dariku."
Batapa mulianya beliau... Sebelum lahir sudah dikenal Rasulullah. Bahkan mendapat salam langsung dari kakek beliau Muhammad SAW.
Wasiat Imam Muhammad Al Bagir
- Jika engkau menginginkan kenikmatan terus berlangsung maka syukurilah. Jika engkau mengalami kesulitan dalam rezeki, maka perbanyaklah istighfar. Jika kesumpekan menimpamu, maka perbanyaklah kalimat LAA ILAAHA ILLA ANTA SUBHANAKA INNI KUNTUM MINAD DZALIMIN.
- Jika engkau ditipu seseorang, maka perbanyaklah kalimat WA UFAWWIDU AMRII ILAL ALLAH INNAL ALLAH BHASIRUM BIL IBAD. Jika engkau ditimpa kesedihan, maka perbanyaklah kalimat LAA HAULA WALA QUWWATA ILLA BILLAH.
- Jika engkau ketakutan, maka perbanyaklah kalimat HASBUNALLAH WA NIKMAL WAKIL. Jika engkau kagum terhadap sesuatu, maka katakanlah kalimat MASYA ALLAH LAA QUWWATA ILLA BILLAH.
- Jangan kita terlalu banyak bersandar kepada makhluk‼ Karena makhluk tidak bisa berbuat apa-apa kecuali dengan pertolongan Allah SWT. Bersandarlah langsung kepada dzat yang memiliki segala-galanya yaitu Allah SWT.
- Petir bisa menyambar orang mukmin atau bukan. Namun petir tidak akan bisa menyambar seorang yang sedang berdzikir kepada Allah SWT.
Beliau banyak mewarisi sifat datuk-datuk beliau seperti bertutur kata yang sopan, ramah kepada semua orang, serta sangat gemar kepada ilmu, dan sangat rajin beribadah. Selama hidupnya sejak masa muda hingga masa tua, beliau tidak pernah meninggalkan shalat 150 rakaat. Dikisahkan dari perkataan Sy Ja'far As-Shadiq, "Jika ayahku sedang shalat maka seakan-akan seperti patung saking khusyuknya." MasyaAllah...
Ya Allah, semoga dengan kami mengenal sejarah beliau aslafunasshalih, engkau tumbuhkan di hati kami kecintaan kepada mereka, dibangkitkan di barisan mereka, dikumpulkan di surga kelak bersama mereka amiin ya rabbal alamin...
Sumber: Kitab syarah ainiyah
Posting Komentar